Minggu, 23 Oktober 2011

Routing Loop & TTL

Mungkin anda, kita, kami, saya ataupun orang-orang yang biasa bermain di dalam jaringan computer, pasti sudah berkenalan dengan kata “ping”, biasanya kalau jaringan kita bermasalah langsung teringat dengan ping. Ping dipakai untuk menguji konektivitas dilakukan dengan mengirimkan paket ke alamat IP tujuan. Sebuah contoh dibawah IP saya 10.10.10.6/28 ping ke gateway 10.10.10.1 Namun...

Chapter 6, Channel

Perangkat wireless LAN (WLAN) bekerja dengan menggunakan gelombang elektromagnetik, sama seperti peralatan-peralatan radio lainnya. Karena bekerja dengan gelombang elektromagnetik, maka perangkat ini akan bekerja pada frekuensi tertentu. Karena akan digunakan oleh pengguna secara luas, maka frekuensi yang dipilih adalah frekuensi yang sudah digratiskan yaitu frekuensi 2,4...

Chapter 5, Konfigurasi AP Repeater (pada EBSS)

Pada chapter 4, kita sudah membangun jaringan nirkabel dengan menggunakan satu buah AP yang difungsikan sebagai Root AP. Topologi tersebut disebut Basic Service Set (BSS). Dengan BSS, area kerja atau jangkauan dari AP kita sangat terbatas karena hanya menggunakan satu buah AP. Jika kita ingin memperluas area kerja jaringan nirkabel kita, maka dapat ditambahkan sebuah AP dengan...

Chapter 4, Konfigurasi Access Point

Chapter ini akan membahas apa saja yang harus dikonfigurasi pada sebuah Access Point (AP) jika akan difungsikan sebagai Root AP. Sebagai bahan pembelajaran yang dasar, saya menggunakan Access Point Linksys WAP 54G. Pertimbangganya adalah menu-menu yang ada dalam WAP54G tersebut sederhana, sehingga tidak akan memusingkan bagi Anda yang baru memulai konfigurasi jaringan wireless....

Chapter 3, DHCP Relay

DHCP sebagian besar bekerja dengan menggunakan komunikasi broadcast, baik itu yang dilakukan oleh DHCP Client maupun DHCP Server. Anda bisa melihatnya pada chapter sebelumnya. Dikarenakan bekerja dengan komunikasi broadcast, maka DHCP Server harus berada satu network (satu broadcast domain) dengan DHCP Clientnya. DHCP Server tidak bisa terpisah oleh Router dengan client-clientnya. Marilah...

Chapter 2, DHCP Process

Mengkonfigurasikan DHCP Server sangatlah mudah dan tidaklah rumit. Untuk beberapa perangkat kita bahkan hanya cukup mencentang pilihan DHCP Enable, dan DHCP Server kita telah siap. Namun pernahkah kita mempelajari apa saja yang dilakukan oleh DHCP Server jika ada sebuah komputer/laptop yang menjadi DHCP Client dan ingin mendapatkan IP Address. Uraian di chapter ini sangat...

Chapter 1, Pengantar DHCP (konsep)

Cara mengkonfigurasikan IP Address pada sebuah komputer/laptop dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu : Metode Statik Metode Dinamik Metode statik atau metode manual adalah cara mengkonfigurasikan IP Address dengan mengisikan serara manual paramater-parameter IP sehingga komputer kita terhubung ke jaringan. Parameter-parameter itu antara lain IP Address, subnetmask, default...